HUBUNGAN PRODUKSI ASI DENGAN PIJAT OKSITOSIN PADA IBU POST PARTUM DI KABUPATEN KENDAL

Sri Rahayu, Desi Wijayanti ED

Abstract


Hormon oksitosin dapat menimbulkan kontraksi uterus dan membantu produksi ASI. Sehingga pijat oksitosin merupakan salah satu upaya untuk menurunkan angka kematian ibu maupun bayi. Produksi ASI yang meningkat dapat membantu kelangsungan seorang bayi mendapatkan ASI sampai berumur 6 bulan (ASI Eksklusif). Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan  produksi ASI dengan pijat oksitosin pada ibu post partum. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan  48 ibu postpartum diberikan perlakuan dan 48 ibu post partum sebagai kontrol. Didapatkan  produksi ASI yang normal pada ibu post partum kelompok eksperimen pada kunjungan pertama ada 44 (91.7 %) responden, kunjungan II  ada 46 (95.8%) responden dan pada kunjungan III ada 48 ( 100%), sementara pada kelompok control produksi ASI yang normal ada 34 responden (70.8%) pada kunjungan pertama, pada kunjungan kedua 38 responden (79.2 %) dan kunjungan ketiga 15 responden (31.3%). Hasil uji chi quere diperoleh pada kunjungan pertama  p value 0.009, kunjungan kedua p value 0.014 dan kunjungan ketiga p value 0.000 Disimpulkan bahwa pijat oksitosin berhubungan dengan produksi ASI pada kunjungan ketiga ibu post partum di Kabupaten Kendal dengan p value < 0.05.

 

Kata-kata kunci: pijat oksitosin,  produksi ASI, ibu post partum

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.