PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU MELALUI PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN DENGAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH, PENGUKURAN GULA DARAH, PENGUKURAN ASAM URAT PADA KADER POSYANDU DI KALURAHAN SIDOREJO

Abstract

Analisa situasi; Posyandu salah satu pelayanan terhadap lansia di masyarakat yang dijalankan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia adalah Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu). Posbindu adalah suatu wadah pelayanan kepada lansia di Masyarakat yang proses pembentukannya dan pelaksanaannya dilakukan oleh masyarakat bersama lembaga swadaya masyarakat, lintas sektor pemerintah dan non pemerintah dengan menekan upaya kesehatan promotip dan preventif. Kader kesehatan meruapakan kepanjanagna tangan dari bidan desa dalam membantu pelaksanaan kegiatan posyandu. Masalah utama yang dihadapi posyandu diantaranya sarana prasana yang belum memdai, kurangnya kader yang aktif, kurangnya pengetahui kader tentang bagaimana pengukuran tekanan darah, belum mengetahui bagaiamna pengukuran gula darah , belum mengetahui pengukuran asam urat Metode yang diterapkan guna membantu para Kader Kesehatan posyandu dalam melakukan pendampingan guna mengatasi permasalahan selama ini dengan cara memberikan sosialisasi masalah pengetahuan tentang hipertensi dan pelatihan Kader untuk penggunaan teknologi tepat guna dengan pemeriksaan tekanan darah, pemriksaan gula darah, pemeriksaan asam urat, Hasil pengetahuan kader meningkat, ketrampilan kader dalam mengukur tekanan darah, mengukur gula darah dan pengukuran asam urat   semakin tambah terampil. Simpulan Terjadi peningkatan ketrampilan kader dalam mengukur tekanan darah, peningkatan ketrampilan dalam mengukur gula darah , peningkatan kader dalam mengukur asam urat

Kata-kata kunci: tekanan darah; gula darah; asam urat, posyandu, tekanan darah