KARAKTERISTIK FISIK EDIBLE FILM DARI GELATIN LIMBAH TULANG AYAM DENGAN PERBEDAAN KONSENTRASI PLASTISIZER

Novian Wely Asmoro, Catur Budi Handayani, Afriyanti Afriyanti

Abstract


Jenis bahan yang digunakan pada pembuatan Edible film berpengaruh pada karakter fisik, fungsi dan kemampuannya sebagai pelindung produk pangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jenis dan perbandingan penambahan plastisizer pada pembuatan edible film gelatin tulang ayam. Rancangan percobaan digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan dua faktor perlakuan, yaitu 2 Jenis plastisizer yaitu Sorbitol (S) dan Gliserol (G) dan Konsentrasi (K) dengan 4 taraf perlakuan, K1= 0%, K2= 10%, K3= 20%, K4= 30%. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak dua kali. Sehingga diperoleh unit percobaan  4 x 2 x 2 = 16 unit percobaan.Analisis laboratorium meliputi analisis kimiawi dan fisik pada bahan maupun produk edible film gelatin antara lain viskositas, kekuatan (tensile and elongation), kelarutan, warna dan tingkat kejernihan.Analisis data dilakukan dari data yang diperoleh pada pengujian fisik maupun kimiawi. Data dihitung secara statistik menggunakan software SPSS 17 dengan metode ANOVA kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) jika terdapat perbedaan yang nyata antar perlakuan. Edible film yang dihasilkan dari gelatin tulang ayam memiliki sifat asam dengan PH rata-rata 4,08. Rendemen edible film gelatin meningkat seiring dengan peningkatan konsentrasi penambahan gliserol atau sorbitol dengan nilai rendemen berkisar 101-173%. Nilai kejernihan tertinggi 1,7 nm pada penambahan gliserol 10% dan nilai Tensil Strenght tertinggi pada penambahan sorbitol 10%.

 

Kata kunci:  edible film, gelatin, gliserol, sorbitol


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.