Pemanfaatan Lactobacillus sp. dan Bacillus sp. Terhadap Kualitas Karkas Kelinci Periode Lepas Sapih

Desna Ayu Wijayanti, Dewiarum Sari, Ina Nurtanti

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian tepung probiotik pada pakan komplit terhadap kualitas karkas kelinci New Zealand White hasil persilangan pascasapih. Metode penelitian ini adalah percobaan dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat puluh ekor kelinci masa pascasapih, dibagi menjadi empat blok berdasarkan bobot hidup, dengan lima perlakuan ransum. Perlakuan diet menggunakan P0 = diet kontrol, P1 = diet kontrol + 0,25% bubuk probiotik, P2 = diet kontrol + 0,50% bubuk probiotik, P3 = diet kontrol + 0,75% bubuk probiotik dan diet kontrol + 1,00% bubuk probiotik. Parameter yang diamati adalah: berat lemak perut, daya ikat air (WHC), keempukan dan kolesterol. Data dianalisis menggunakan ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung probiotik tidak menurunkan (P>0,05) bobot lemak perut maupun meningkatkan (P>0,05) daya ikat air dan keempukan daging. Namun penambahan tepung probiotik 1% dapat menurunkan (P<0,01) kadar kolesterol daging (148,38±0,52) dibandingkan pakan kontrol (154,75±0,48). Kesimpulannya penambahan bubuk probiotik pada pakan komplit tidak dapat menurunkan kadar lemak perut. Penambahan bubuk probiotik juga tidak dapat meningkatkan daya ikat air dan mengurangi keempukan, tetapi dapat menurunkan kadar kolesterol daging. Penambahan bubuk probiotik pada level 1% memberikan hasil yang optimal.
Kata kunci: Karkas; probiotik; rabbit


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.